Abstract:
HANNI MAULINA ZUBAIR. 022119017. Penerapan Metode Activity Based Costing Dalam Penentuan Harga Pokok Produksi Pada Moha Coffee and Space Di Kabupaten Bogor. Dibawah Bimbingan: ASEP ALIPUDIN dan DESSY HERLISNAWATI. 2023.
Penelitian ini memfokuskan pada penentuan Harga Pokok Produksi dengan menggunakan metode Activity Based Costing. Penelitian ini dilakukan karena metode Activity Based Costing merupakan perbaikan dari metode tradisional, karena metode Activity Based Costing dapat membebankan biaya-biaya produksi sesuai dengan aktivitas yang dikonsumsi produk tersebut atau yang biasa dikenal dengan cost driver. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan penerapan metode Activity Based Costing dan metode menurut perusahaan dalam penentuan Harga Pokok Produksi pada Moha Coffee and Space.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif, analisis data dilakukan dengan metode analisis deskriptif dengan menggunakan metode Activity Based Costing. Data dikumpulkan dengan cara wawancara, observasi dan dokumentasi.
Dari hasil penelitian pada Moha Coffee and Space menunjukan bahwa perhitungan Harga Pokok Produksi metode menurut perusahaan dengan metode Activity Based Costing mengalami selisih yang lebih besar. Hasil perhitungan Harga Pokok Produksi dengan metode menurut perusahaan pada produk French Fries sebesar Rp 15,036 dan pada produk Es Kopi Moha sebesar Rp 15,406. Sedangkan hasil perhitungan Harga Pokok Produksi dengan metode Activity Based Costing (ABC) untuk produk French Fries sebesar Rp 14,848 dan pada produk Es Kopi Moha sebesar Rp 15,353. Dimana dengan kedua metode tersebut mengalami selisih untuk produk French Fries sebesar Rp 188 dan untuk produk Es Kopi Moha sebesar Rp 53. Adanya selisih tersebut dikarenakan perhitungan yang tidak menyeluruh, karena dalam perhitungan metode menurut perusahaan tidak semua aktivitas yang digunakan untuk memproduksi produk-produk tersebut.
Kata Kunci: Metode Activity Based Costing, Harga Pokok Produksi