REPOSITORY SKRIPSI
dc.contributor.author | Santika, Siska | |
dc.date.accessioned | 2024-01-29T02:56:45Z | |
dc.date.available | 2024-01-29T02:56:45Z | |
dc.date.issued | 2007-05-12 | |
dc.identifier.uri | http://localhost:8080/xmlui/handle/123456789/7922 | |
dc.description.abstract | SISKA SANTlKA. NPM 021103149. Analisis Tingkat Kesehatan Bank Sebelum dan Sesudah DUakiikannya Right Issue pada PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk. Di bawah bimbingan: H. SOEMARNO dan PATAR SIMAMORA. Persaingan di sektor jasa-jasa keuangan semakin ketat setelah deregulasi keuangan / moneter dan perbankan dikeluaikan pada biilan Oktober 1988 yang lebih dikenal dengan PAKTO 27 teisebut perkembangan sektor perbankan begitu pesat tetapi menjadikan kondisi perbankan kita semakin tidak sehat, k^ena banyaknya kemudahan dan fasilitas-^ilitas yang diberikan pemerintah banyak salah digunakan oleh pemilik atau pengelola Bank. Atas dasar tersebut pemerintah kemudian mengeluarkan banyak peraturan untuk mendorong terciptanya perbankan yang sehat, seperti Peiatuian Pemerintah No. 70 Tahun 1992 sebagai petunjnk Pelaksanaan Undang-Undang No. 7 Tahun 1992 tentang perbankan. Undang-undang tersebut mengalami beberapa kali revisi dan yang terakhir adalah Undang-Undang No. 10 Tahun 1998. Kesehatan Bank mencakup seluruh aspek kebijakan dan tolak ukur mengenai permodalan, kualitas aktiva produktif, rentabilitas, likuiditas dan tata keija serta kepatuhan manajemen. Tingkat kesdiatan bank menjadi sentral kegiatan bank, sehingga bank berusaha meningkatkan tingkat kesehatannya agar kepeicayaan masyarakat bertambah. Salah satu upaya untuk meningkatkan tingkat kesehatan bank adalah dengan jalan melakukan penambahan modal. Untuk melakukan penambahan modal salah satu cara yang dEq)at ditempuh adalah dengan melakukan Right Issue. Tujuan peneUtian adalah untuk mengetahui pengaruh Right Issue terhadap tingkat kesehatan bank dan teihad^ indikator-indikator tingkat kesehatan bank. Selain itu untuk mengetahui besamya pengaruh Right Issue teihadap tingkat kesehatan bank dan teihadq) indikator-indikatomya. Adapun aiialisis yang digunakan adalah dengan metode CAMEL imtuk melihat perbandingan yang diharapkan terhadap tingkat kesehatan bank sebelum dan sesudah dilakukannya Right Issue. Perbandingan tersebut borupa kenaikan nilai kredit tingkat kesehatan bank. Pada indikatOT-indikator tingkat kesehatan bank. Right Issue menghasilkan perbandingan yang memuaskan karena teijadinya peningkatan pada permodalan (CAR). Sedangkan pada indikator-indikator tingkat kesehatan bank lainnya teijadi penurunan dan teijadi pula kenaikan, tetapi teijadinya penuninan dan kenaikan tersebut menghasilkan tingkat kesehatan bank yang jauh lebih baik sesudah dilakukannya Right Issue. Dari hasil perhitungan tersebut ^dapatkan bahwa Right Issue berdampak pada kenaikan nilai total tingkat kesehatan bank yang diharapakan. Dan hasUnya bahwa PT BRI (Persero), Tbk berpredikat sebagai bank yang sehat setelah dilakukannya Right Issue.. | en_US |
dc.description.sponsorship | Soemarno - Patar Simamora | en_US |
dc.publisher | Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Pakuan | en_US |
dc.subject | Analisis Tingkat Kesehatan Bank | en_US |
dc.title | Analisis Tingkat Kesehatan Bank Sebelum dan Sesudah DUakiikannya Right Issue pada PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk. | en_US |
dc.type | Thesis | en_US |