Judul skripsi yang diajukan **Peranan Motivasi Dalam Meningkatkan Produktivitas Kerja Karyawan Pada I* PT. Sigma Utama".

Abstract

Skripsi ini disusun oleh Suci Wadiyati, mahasiswa Universitas Pakuan Bogor dengan Nrp : 021194211 dan Nirm : 41043402940211. Judul skripsi yang diajukan **Peranan Motivasi Dalam Meningkatkan Produktivitas Kerja Karyawan Pada I* PT. Sigma Utama". Dibawah bimbingan Rijadi, Drs.,MM, selaku Dosen Pembimbing dan Wonny Ridwa, Drs., MM, sebagai Co. Pembimbing. Sumberdaya manusia merupakan salah satu faktor produksi yang penting, yang perlu mendapatkan perhatian secara sungguh-sungguh dan seimbang oleh manajemen perusahaan bersama-sama dengan bidang manajerial lainnya. Hal ini didasarkan pada pertimbangan bahwa manusia adalah mahluk yang mempunyai perasaan, pikiran dan kebutuhan yang langsung maupun tidak langsung dapat mempengaruhi terhadap produktivitas keijanya. Berdasarkan hal tersebut, maka sudah menjadi tugas dari manajemen perusahaan untuk memberikan dan mengembangkan program-program yang dapat memberikan kondisi dan situasi kerja kondusif yang menimbulkan kegairahan atau motivasi kerja bagi karyawan. Mengingat petimbangan pentingnya peran Sumberdaya Manusia bagi pencapaian tujuan pemsahaan, maka program-program motivasi yang dilaksanakan perlu untuk memperhatikan motif-motif yang mendasan manusia atau karyawan untuk beketja. Sedangkan produktivitas merupakan ratio atau perbandingan antara hasil yang diperoleh dengan masukan-masukan yang dipergunakan untuk menghasilkan output tertentu, output ini dapat berupa barang-barang atau jasa. Selain itu produktivitas mempunyai pengertiann yang efektif dan efisien, karena daiam pengukuran suatu produktivitas harus diperhatikan kedua dimensi yaitu antara output dan input. Efektif sendiri berarti pencapaian terhadap suatu tujuan, sedangkan efisien adalah pencapaian akhir dengan jumlah Sumberdaya yang sekecil mungkin. Motivasi yang dilaksanakan PT. Sigma Utama pada bagian produksi dapat berperan dalam meningkatkan produktivitas karyawan. Hal ini dibuktikan dengan menggunakan analisis statistik yang menunjukkan adanya korelasi antara motivasi dan produktivitas keija sebesar t = 1,86 dengan menggunakan tingkat signifikasi a = 0,05. t-hitung > t-tabei sehingga Ho ditoiak. Sedangkan besamya peranan motivasi terhadap peningkatan produktivitas keija karyawan ialah 10,89%. Indikasi adanya peningkatan produktivitas keija karyawan dapat dibuktikan dari basil penelitian yimg menggunakan analisis parametrik terhadap produktivitas keija karyawan dan analisis non parametrik terhadap perilaku produktivitas keija karyawan diperoleh gambaran sebagai berikut: a. Rata-rata absensi karyawan PT. Sigma Utama pada tahun 1997 sebesar 2,24% dan pada tahun 1998 sebesar 1,49%. Ini menunjukkan adanya penurunan sebesar 0,75%. b. Rata-rata tingkat labour turnover pada tahun 1997 sebesar 45,4% dan rata rata tingkat labour turnover pada tahun 1998 adalah sebesar 16,91%. Ini menunjukkan adanya penurunan tingkat labour sebesar 28,57%. c. Produktivitas keja rata-rata karyawan bagian produksi mengalami peningkatan sebesar 10,5% yaitu dari 2,95kg/orang per-hari pada tahun

1997 menjadi 3,26kg/orang per-hari pada tahun 1998. Dengan menggunakan uji statistik keberartian atau hipotesa, yang menunjukkan t-hitung > t-tabel yaitu (1,87 > 1,7) maka dapat dikatakan terdapat kenaikan yang berarti yaitu sebesar 85,71% pada tahun 1997 dan 96,43% pada tahun 1998. Disini terlihat bahwa ada kanaikan senesar 10,72%. c. Motivasi yang dilaksanakan pada PT. Sigma Utama bagian produksi yang dilakukan terhadap hasil angket diperoleh gambaran bahwa antara motivasi dan peningkatan produktivitas keija terdapat hubungan yang fungsional. Besamya kadar hubungan tersebut ditunjukkan oleh koefisien korelasi sebesar 0,33 atau 33%. Sedangkan besarnya peranan pemberian motivasi dalam meningkatkan produktivitas keija ditunjukkan oleh koefisien derminasi (c.d) yakni sebesar 10,89% dan untuk mengetahui apakah peranan motivasi ini cukup bermakna, maka dilakukan uji hipotesa dengan menggunakan distribusi "T" dan hasilnya menunjukkan bahwa t hitung > t-tabel (1,86 >1,7). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hipotesa yang dikemukakan dapat terbukti, yang juga berarti bahwa pemberian motivasi mempunyai peranan dalam usaha meningkatkan produktivitas kerja. ui 8. Kakanda dan Adinda tersayang terima kasih atas semua dukungannya. 9. Rekan-rekan Mahasiswa Universitas Pakuan yang turut membantu dalam penyelesaian penulisan skripsi ini. Namun penulis menyadari sepenuhnya bahwa keterbatasan yang penulis miliki menyebabkan skripsi ini masih jauh dari sempuma, untuk itu saran dan kritik yang sifatnya membangun sangat diharapkan dapat memperbaiki penulisan skripsi ini. Akhimya penulis berharap skripsi ini dapat memberi manfaat bagi penambahan wawasan penulis khususnya dan pembaca pada umumnya. Bogor, Agustus 1999 Penulis