REPOSITORY SKRIPSI
dc.contributor.author | Fauzi, Ilham | |
dc.date.accessioned | 2022-03-30T07:35:47Z | |
dc.date.available | 2022-03-30T07:35:47Z | |
dc.date.issued | 2011 | |
dc.identifier.uri | http://localhost:8080/xmlui/handle/123456789/4111 | |
dc.description.abstract | Stress kerja merupakan kondisi ketegangan yang dialami karyawan dalam menghadapi pekerjaan sehingga dapat mempengaruhi emosi, proses berpikir, dan kondisi seorang karyawan. Stress yang terlalu besar akan berkembang menjadi berbagai macam gejala stress yang dapat mengganggu kinerja karyawan itu sendiri. Pengaruh stres kerja terhadap kinerja karyawan timbul sebagai respon efektif atau emosional terhadap tugas atau pekerjaan yang dilakukan oleh karyawan. Kinerja karyawan berkaitan secara langsung tehadap kinerja perusahaan. Hubungan yang kurang baik antara karyawan dengan pimpinan dan rekan kerja juga memicu timbulnya stres kerja, begitu pula dengan kebijakan perusahaan yang berubah-ubah dan memberatkan dapat menimbulkan tekanan bagi karyawan. Adapun yang menjadi tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh dari stress kerja yang dialami oleh karyawan terhadap kinerja mereka pada Kantor PRIMKOPTI Kotamadya DT.II Bogor yang beralamat di Jalan Raya Baru Kedung Badak Bogor. Untuk mengetahui ha! tersebut, penulis mengemukakan sebuah metode penelitian yaitu explanatory survey dengan jenis penelitian verifikatif dan teknik penelitiannya adalah statistik kualitatif. Sedangkan metode analisis yang digunakan yaitu korelasi rank spearman, koefisien determinasi, dan uji hipotesis koefisien korelasi. PRIMKOPTI Kotamadya DT.II Bogor yaitu Koperasi Primer yang berkecimpung dalam bidang kacang kedelai khususnya tahu tempe. Selain itu PRIMKOPTI mempunyai usaha lainnya diantaranya adalah menyewakan gedung sporthall, membuka kantin, menyewakan aula, jual beli kedelai, jual beli ragi produk LIPI cabang Bandung, serta menyewakan armada truk, Setelah melakukan penelitian, hasil yang penulis dapatkan dari korelasi rank spearman (rs) adalah sebesar 0,14yang artinya terdapat korelasi positif namun sangat rendah antara stres kerja terhadap kinerja karyawan, hasil koefisien determinasi (kd) diperoleh sebesar 1,96%, yang berarti bahwa stres kerja berperan mempengruhi kinerja karyawan dengan presentase 1,96%, dan sisanya sebesar 98,04% dipengaruhi faktor lain yang tidak diteliti oleh penulis. tutbei dicari dengan menggunakan a = 0,05 dan dk = n - 2 = (44 - 2) sehingga di dapat nilai 2,021. Dari angka CR (=0,917) ternyata t/atei (=2,021) > thiming (=0,917), artinya tolak Hi dan terima Ho. Kesimpulannya adalah pada PRIMKOPTI DT.II Bogor, stres kerja tidak mempunyai hubungan nyata terhadap kinerja karyawan. | en_US |
dc.description.sponsorship | Karma Syarif - Nina Sri Indrawati | en_US |
dc.publisher | Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Pakuan | en_US |
dc.subject | Stres Kerja | en_US |
dc.subject | Kinerja Karyawan | en_US |
dc.title | Pengaruh Stres Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada Kantor PRIMKOPTI Kotamadya DT.II Bogor | en_US |
dc.type | Thesis | en_US |