REPOSITORY SKRIPSI
dc.contributor.author | Mulyadi, Egys Yunaz | |
dc.date.accessioned | 2022-02-15T03:20:42Z | |
dc.date.available | 2022-02-15T03:20:42Z | |
dc.date.issued | 2012 | |
dc.identifier.uri | http://localhost:8080/xmlui/handle/123456789/2052 | |
dc.description.abstract | Sebagaimana lazimnya suatu perusahaan manufaktur, produk yang beii(ualitas dan infomiasi harga yang akurat merupakan input utama bagi bagian pemasaran dan penjualan. Informasi tentang cost of product merupakan informasi utama untuk melakukan pricing atau balancing harga perusahaan dengan harga pasar Kesalahaan dalam menentukan cost of produk sSfsn menyebabkan kesalahan dalam menetapkan harga dan pada gilirannya akan mengganggu aspek pemasaran, penjualan dan pendapatan serta laba perusahaan. metode alokasi beban yang popular digunakan adalah Activity Based Costing (ABC), karena Activity Based Costing dapat mengalokasikan biaya khususnya beban overhead pabrik. Metode ini mengalokasikan beban berdasarkan aktivitas yang digunakan untuk membuat produk. Tujuan penelitian ini adalah Mengetahui Penetapan Harga Jual Produk Dengan Menggunakan Activity Based Costing Pada PT Jakarana Tama periode yang diteliti yaitu buian Febuari tahun 2011 dari perhitungan biaya produksi dan proses produksi. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dan kuanritflrif, yaitu dengan menggambarkan keadaan objek penelitian yang sebenamya dengan mengumpulkan data relevan yang tersedia, kemudian disusun, dipelajari, dan menganalisis lebih lanjut mengenai Penerapan Activity Based Costing Dalam Rangka Penetapan Harga Jual Produk. Penghitungan dengan Activity Based Costing dapat mengatasi ketidak akuratan dengan menggunakan dasar pengalokasian biaya overhead yang lebih representatif biaya overhead dialokasikan ke masing-masing produk sesuai dengan aktivitas yang dilakukan dalam pembuatan produk tersebuL Alur penerapan Activity Based Costing dimulai dari pengelompokan aldivitas proses produksi, pengelompokan biaya yang timbul dari aktivitas tersebut, menentukan cost pool, menentukan cost drivenya, alokasi overhead pabrik dan merealisasikan biaya overhead. Berdasarkan basil penelitian dan analisis yang telah dilakukan pada PT Jakarana Tama, Ciawi dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut ini: 1)PT Jakarana Tama hanya menggunakan akuntansi biaya proses costing. 2) Perhitungan biaya tenaga kerja langsung yang dibebankan ke setiap jenis mie dilakukan setiap akhir minggu dengan membagi biaya tenaga keija langsimg dengan jumlah volume produksinya dan dialokasikan berdasarkan unit produksinya. 3) Biaya overhead dibebankan ke setiap jenis mie yang dilakukan setiap akhir minggu dengan membagi biaya tenaga kerja langsung dengan jumlah volume produksinya dan dialokasikan berdasarkan unit produksinya. 4) Dari perbandingan biaya produksi per produk tampak bahwa biaya produksi untuk cup noodles dengan proses costing, undercosting sebesar 26,7%, untuk mie instan overcosting sebesar 5,19%, dan untuk mie telur overcosting sebesar 5,25%. 5) Perbedaan pembebanan biaya overhead ini temyata tidak sama penganihnya terhadap pembebanan biaya produksi antar ketiga produk. | en_US |
dc.description.sponsorship | Yohanes indrayono - Ellyn Octavianty | en_US |
dc.publisher | Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Pakuan | en_US |
dc.subject | Penerapan Activity | en_US |
dc.subject | Based Costing | en_US |
dc.subject | Penerapan Harga Jual Produk | en_US |
dc.title | Analisis Penerapan Activity Based Costing Dalam Rangka Penerapan Harga Jual Produk pada PT Jakarana Tama, Ciawi | en_US |
dc.type | Thesis | en_US |