Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Untuk mengidentifikasi sistem
antrian pada proses pelayanan peserta pada PT Taspen (Persero) KC Bogor, 2)
Untuk mengidentifikasi optimalisasi layanan loket pada PT Taspen (Persero)
KC Bogor, 3) Untuk menganalisis sistem antrian dan optimalisasi pada
pelayanan loket pada PT Taspen (Persero) KC Bogor. Dengan menghitung
jumlah kedatangan dan jumlah rata-rata pelayanan.
Penelitian mengenai analisis sistem antrian dan optimalisasi layanan
loket pada PT Taspen (Persero) KC Bogor dengan menggunakan model sisteni
antrian jalur berganda dengan bertahap atau MuUi Channel Multi Phase.
Penggunaan model sistem antrian ini didasarkan pada jumlah loket pada
informasi pengajuan klim 2 loket, penerimaan dan penelitian klim sebanyak 9
loket dan loket kasir 2 loket dengan model jalur berganda dan kedatangan
berdistribusi poisson dan pelayanan berdistribusi eksponensial.
Berdasarkan basil analisis di atas maka dapat diambil kesimpulan
bahwa jumlah 9 loket pada sistem antrian yang ada diPT Taspen (Persero) KC
Bogor belum bisa dikatakan optimal dalam hal waktu karena apabila diubah
menjadi 10 loket layanan, tetjadi perubahan v/aktu yang signifikan, dan
secara langsung akan mempengaruhi biaya yang dikeluarkan dan teijadinya
penurunan waktu tunggu akan menyebabkan peningkatan biaya pelayanan dan
fasiiitas. Dalam hal waktu pelayanan sebaiknya pada bagian loket penerimaan
dan penelitian klim menambah sistem antrian ini karena belum cukup optimal
mengatasi setiap peserta yang datang. Total biaya yang dikeluarkan pada saat
penambalian sistem antrian sebesar Rp. 559.890,- dengan jumlah jalur yang
terbuka 10 loket.