Pengaruh Penerapan Good Hospital Corporate Governance Terhadap Peningkatan Kinerja Rumah Sakit (Studi Kasus Pada RSUD Palabuhanratu)

Abstract

SALMA MUTIA AZHAR. 022120064. Pengaruh Penerapan Good Hospital Corporate Governance Terhadap Peningkatan Kinerja Rumah Sakit (Studi Kasus Pada RSUD Palabuhanratu). Dibawah bimbingan: Ellyn Octavianty dan Agung Fajar Ilmiyono. 2024. Good Hospital Corporate Governance adalah proses pengaturan seluruh fungsi rumah sakit yang dipahami oleh semua komponen rumah sakit, menetapkan tujuan, mendukung, dan memantau implementasi misi dan tujuan di tingkat operasional. Penerapan tata kelola rumah sakit yang baik melalui prinsip-prinsip transparansi, akuntabilitas, independensi, responsibilitas, kesetaraan, dan kewajaran bertujuan meningkatkan kinerja, kepuasan pelayanan kesehatan pasien, dan memberdayakan korporasi menuju tata kelola yang optimal. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui pengaruh penerapan transparansi terhadap peningkatan kinerja. (2) untuk mengetahui pengaruh penerapan akuntabilitas terhadap peningkatan kinerja. (3) untuk mengetahui pengaruh penerapan responsibilitas terhadap peningkatan kinerja. (4) untuk mengetahui penerapan independensi terhadap peningkatan kinerja. (5) untuk mengetahui pengaruh penerapan kesetaraan dan kewajaran terhadap peningkatan kinerja. (6) untuk mengetahui pengaruh penerapan transparansi, akuntabilitas, responsibilitas, independensi, kesetaraan dan kewajaran terhadap peningkatan kinerja rumah sakit. Penelitian ini dilakukan pada RSUD Palabuhanratu. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 35 responden, yaitu karyawan rumah sakit. Metode yang digunakan adalah eksplanatory survey yaitu metode yang bertujuan untuk menguji hipotesis, dengan jenis penelitian statistik kuantitatif. Penelitian ini bersumber dari data primer. Penelitian ini menganalisis pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen menggunakan regresi linear berganda dan uji hipotesis, dengan pengolahan data melalui SPSS versi 26. Pengujian secara parsial uji t mendapatkan hasil penerapan transparansi, akuntabilitas, dan independensi berpengaruh terhadap peningkatan kinerja rumah sakit. Sedangkan penerapan responsibilitas dan kewajaran tidak berpengaruh terhadap peningkatan kinerja rumah sakit. Hasil pengujian secara simultan dengan uji F yaitu penerapan transparansi, akuntabilitas, responsibilitas, independensi, dan kewajaran secara bersama-sama berpengaruh terhadap peningkatan kinerja rumah sakit. Kata Kunci: Good Hospital Corporate Governance dan Kinerja Rumah Sakit