Abstract:
Kualitas LKPD merupakan suatu kemampuan informasi yang disajikan dalam laporan keuangan yang dapat disusun dengan baik, dapat dipahami, sesuai dengan prinsip akuntansi, dan dapat memenuhi kebutuhan pemakainya dalam hal pengambilan keputusan, bebas dari pengertian yang menyesatkan, terhindar dari kesalahan material serta dapat diandalkan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh (1) Penerapan SAKD sebagai proksi dari faktor-faktor yang mempengaruhi Kualitas LKPD (2) Penerapan SAP sebagai proksi dari faktor-faktor yang mempengaruhi Kualitas LKPD (3) Pemanfaatan TI sebagai proksi dari faktor-faktor yang mempengaruhi Kualitas LKPD (4) SPI sebagai proksi dari faktor-faktor yang mempengaruhi Kualitas LKPD (5) Penerapan SAKD, Penerapan SAP, Pemanfaatan TI, dan SPI secara simultan terhadap Kualitas LKPD pada BPKAD Kabupaten Bogor. Penelitian ini dilakukan pada BPKAD Kabupaten Bogor. Sampel yang digunakan pada penelitian ini sebanyak 4 Bidang yang terdiri dari 52 responden. Sampel dipilih menggunakan metode purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner dengan melalui link google form kepada para responden. Penelitian ini menggunakan SPSS versi 25 dengan menggunakan uji kualitas data, uji statistika deskriptif, uji asumsi klasik, uji regresi linear berganda dan uji hipotesis. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa penerapan SAKD, penerapan SAP, pemanfaatan TI dan SPI sebagai proksi dari faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas LKPD masing-masing berpengaruh terhadap kualitas LKPD. Hasil pengujian secara simultan menunjukan bahwa penerapan SAKD, penerapan SAP, Pemanfaatan TI, dan SPI secara simultan berpengaruh terhadap kualitas LKPD Kabupaten Bogor.
