Abstract:
IDA LAELASARI. NPM 021106201. Analisis Penentuan Metode Harga Transfer
Yang Tepat Dan Pengaruhnya Terhadap Penilaian Kineqa Pusat Laba Pada PT.
Halim Jaya Sakti Surabaya. Di bawah bimbingan ; EDHl ASMIRANTHO dan
YUDHIA MULYA.
Harga transfer (transfer pricing) merupakan harga pertukaran barang dan
jasa antar divisi dalam suatu organisasi yang sama. suatu divisi dari suatu
perusahaan menghasilkan produk yang digunakan dalam proses produksi divisi
lain, timbul proses penentuan metode harga transfer yang tepat. Metode yang
digunakan dalam penentuan harga transfer yaitu metode harga transfer
berdasarkan biaya penuh ditambah laba, metode harga transfer berdasarkan harga
pasar minus, dan metode harga transfer berdasarkan negosiasi. Metode harga
transfer diukur dengan penilaian kineija pusat laba yaitu dengan tolak ukur
profitabilitas, tolak ukur pertumbuhan, dan tolak ukur efisiensi operasi. penentuan
metode harga transfer akan mempengaruhi penilaian kineija manajer pusat laba
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui analisis penentuan metode
harga transfer yang tepat pada PT. Halim Jaya Sakti Surabaya, penilaian kinerja
pusat laba pada PT.Halim Jaya Sakti Surabaya, dan mengetahui analisis
penentuan metode harga transfer yang tepat dan pengaruhnya terhadap penilaian
kineija pusat laba pada PT. Halim Jaya Sakti Surabaya.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode
studi kasus, teknik penelitian yang digunakan adalah statistik kuantitatif. Metode
analisis yang digunakan adalah metode harga transfer yang tepat yang
membandingkan beberapa alternatif metode harga transfer yaitu harga transfer
berdasarkan biaya penuh ditambah laba, harga pasar minus, dan negosiasi dan
pengaruhnya terhadap penilaian kineija pusat laba.
Analisis penentuan metode harga transfer pada PT, Halim Jaya Sakti
Surabaya yaitu dengan membandingkan beberapa alternatif metode harga transfer
yaitu metode harga transfer berdasarkan biaya penuh ditambah laba yaitu harga
transfer menurut kebijakan perusahaan, metode hai'ga transfer berdasarkan harga
pasar minus dan metode harga transfer berdasarkan negosiasi.penentuan metode
harga transfer berdasarkan biaya penuh ditambah laba tidak tepat karena harga
transfemya terlalu rendah, harga transfer berdasarkan harga pasar minus adalali
harga transfer yang tepat karena harga transfemya tidak rendah dan tidak tinggi
atau tepat, sedangkan harga transfer berdasarkan bnegosiasi kurang tepat juga
karena harga transfemya terlalu tinggi. Berikut ini analisis perbandingan metode
harga transfer pada tahun 2007, harga transfer berdasarkan biaya penuh ditambah
laba sebesar (Rp. 1.991) kurang tepat atau harga transfemya terlalu rendah, harga
pasar minus sebesar (Rp. 2.048)harga transfemya tidak rendah dan tidak tinggi
atau tepat, dan negosiasi sebesar (Rp.2.194) kuarang tepat atau terlalu tinggi. pada
tahun 2008 harga transfer berdasarkan biaya penuh ditambah laba sebesar
(Rp.2.172) kuarang tepat atau terlalu rendah, harga pasar minus sebesar
(Rp.2.233) harga transfemya tidak rendah dan tidak tinggi atau tepat, dan
negosiasi sebesar (Rp.2.382) kurang tepat atau harga transfemya terlalu tinggi.
pada tahun 2009 harga transfer berdasarkan biaya penuh ditambah laba sebesar (Rp. 2.508) kurang tepat atau harga transfemya teralu rendah, harga pasar minus
sebesar (Rp.2.574) harga transfemya tidak tinggi dan tidak terlalu rendah atau
tepat, dan negosiasi sebesar (Rp.2.752) kurang tepat atau harga transfemya terlalu
tinggi.
Penilaian kineija pusat laba pada PT. Halim Jaya Sakti Surabaya diukur
dengan tolak ukur profiabilitas , pertumbuhan, dan efisiensi operasi. Penilaian
kineija pusat laba pada tahun 2007,2008,2009 untuk penilaian kinerja pusat laba
berdasarkan harga transfer biaya penuh ditambah laba pada divisi sepon dan
sandal kurang tepat dimana penilaian kineija pusat laba divisi sandal lebih baik
dibandingkan penilaian kinerja pusat laba divisi sepon. Penilaian kineija pusat
laba berdasarkan harga pasar minus pada divisi sepon dan divisi sandal cukup
tepat dimana penilaian kinerja pusat laba divisi sepon dan penilaian kinerja pusat
laba divisi sandal sama-sama cukup baik. Sedangkan penilaian kinerja pusat laba
berdasarkan negosiasi pada divisi sepon dan sandal kurang tepat karena divisi
penilaian kinerja pusat laba divisi sepon lebih baik dibandingkan dengan penilaian
kinerja pusat laba divisi sandal.
Analisis penentuan metode harga transfer yang tepat pada PT. Halim Jaya
Sakti Surabaya mempunyai pengaruh yang sangat penting dalam penilaian
kinerja pusat laba. Penentuan metode harga transfer yang tepat untuk memotivasi
divisi sepon dan divisi sandal imtuk meningkatkan kinerja pusat labanya.
Hendaknya divisi sepon dan divisi sandal menentukan harga transfer yang tepat
karena itu sangat mempengaruhi penilaian kineija pusat laba masing masing.Analisis penentuan metode harga transfer berdasarkan harga pasar minus
adalah harga transfer yang cukup tepat dan berpengamh cukup baik pada
penilaian kinerja pusat laba divisi sepon dan divisi sandal dibandingkan dengan
metode harga transfer berdasarkan biaya penuh ditambah laba dan harga transfer
berdasarkan negosiasi.