Abstract:
Delva Ryanti 022120071. Green Accounting 4.0 Era For Manufacturing Company Profitability (Sektor Industri Barang Konsumsi Tahun 2019-2022). Dibawah bimbingan: HARI GURSIDA dan ASEP ALIPUDIN. 2024.
Bumi tempat manusia berada sedang mengalami multikrisis akibat manusia itu sendiri. Lalu muncul persepsi pada sebagian pihak bahwa akuntansi dan para akuntan mendorong perilaku stakeholder yang greedy. Karena hal tersebut, kini transformasi akuntansi konvensional menuju akuntansi hijau (Green Accounting) kian penting dan mendesak di Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji dan menganalisis pengaruh green accounting yang diproksikan menjadi biaya lingkungan dan kinerja lingkungan terhadap profitabilitas secara parsial dan simultan.
Penelitian ini dilakukan pada perusahaan manufaktur sektor industri barang konsumsi periode 2019-2022 yang menjadi peserta PROPER. Sampel yang digunakan sebanyak 17 perusahaan. Jenis penelitian yang digunakan yaitu Verifikatif dengan metode Explanatory Suvey. Penelitian ini menggunakan data kuantitatif dengan metode penarikan sampel yang digunakan yaitu Purposive Sampling. Metode analisis yang digunakan adalah Analisis Statistik Deskriptif, Uji Asumsi Klasik dengan Uji Normalitas, Uji Multikolinearitas, Uji Heteroskidastisitas dan Uji Autokorelasi, Analisis Regresi Linear Berganda, Uji t, Uji F, Uji Koefisien Determinasi dengan menggunakan program IBM SPSS Statistics 26.
Pengujian secara parsial dengan uji t mendapatkan hasil bahwa Biaya Lingkungan berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Profitabilitas. Kinerja Lingkungan berpengaruh positif dan signifikan terhadap profitabilitas. Hasil pengujian secara simultan dengan Uji F yaitu Biaya Lingkungan dan Kinerja Lingkungan secara simultan berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas.
Kata kunci: Green accounting, Biaya Lingkungan, Kinerja Lingkungan,
Profitabilitas