Pengaruh Tingkat Perputaran Piutang dan Tingkat Perputaran Persediaan Tehadap Tingkat Profitabilitas Pada Perusahaaan Otomotif yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2013-2016

Abstract

Nursyamsi Hendrawan. 022114310. Pengaruh Tingkat Perputaran Piutang dan Tingkat Perputaran Persediaan Tehadap Tingkat Profitabilitas Pada Perusahaaan Otomotif yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2013-2016. Di bawah bimbingan Satsangkaryon dan Siti Maimunah. 2018. Profitabilitas adalah ukuran yang digunakan untuk menilai sejauh mana perusahaan mampu menghasilkan laba dalam hubungannya dengan penjualan, total aset maupun investasi. Faktor-faktor yang mempengaruhi profitabilitas yang diteliti yaitu perputaran piutang dan perputaran persediaan. Perputaran piutang dan perputaran persediaan merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur berapa kali dana yang ditanam dalam piutang dan persediaan ini berputar dalam satu periode, semakin tinggi perputaran piutang dan perputaran persediaan menunjukkan bahwa dana yang tertanam dalam piutang usaha dan persediaan semakin kecil dan hal ini berarti semakin baik bagi perusahaan yang pada akhirnya akan mempengaruhi profitabilitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh secara parsial dan simultan tingkat perputaran piutang dan tingkat perputaran persediaan terhadap tingkat profitabilitas pada perusahaan otomotif yang terdaftar di BEI periode 2013-2016. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian verifikatif. Variabel yang diteliti dalam penelitian ini adalah Tingkat Perputaran Piutang (X1) dan Tingkat Perputaran Persediaan (X2) sebagai variabel independen serta Tingkat Profitabilitas (Y) sebagai variabel dependen. Jenis dan sumber data dalam penelitian ini adalah data kuantitatif dan sumber data sekunder yang tersedia di situs resmi www.idx.co.id. Populasi yang digunakan yaitu perusahaan otomotif yang terdaftar di BEI periode 2013-2016 yang berjumlah 13 perusahaan. Total sampel dalam penelitian ini adalah 3 perusahaan yang dipilih berdasarkan kriteria pemilihan sampel melalui metode purposive sampling. Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji statistik deskriptif, uji asumsi klasik, dan uji hipotesis yang diolah menggunakan software SPSS versi 23. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat perputaran piutang secara parsial. tidak berpengaruh terhadap tingkat profitabilitas, hal ini dibuktikan dengan nilai Sig. 0,269 yang lebih besar dari 0,05 dan Thitung (-1,178) < Ttabel (2,262). Tingkat perputaran persediaan secara parsial tidak berpengaruh terhadap tingkat profitabilitas, hal ini dibuktikan dengan nilai Sig. 0,948 yang lebih besar dari 0,05 dan Thitung (0,067) < Ttabel (2,262). Tingkat perputaran piutang dan tingkat perputaran persediaan secara simultan tidak berpengaruh terhadap tingkat profitabilitas, hal ini dibuktikan dengan Fhitung < Ftabel (2,068 < 4,26) dan nilai siginfikansi lebih besar dari 0,05 (0,182 > 0,05). Kata kunci : Tingkat Perputaran Piutang, Tingkat Perputaran Persediaan , dan Tingkat Profitabilitas