Pengaruh Profitabilitas, Aktivitas dan Leverage Terhadap Financial Distress (Studi Empiris Perusahaan Manufaktur Sub Sektor Ritel yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2017-2021)

Abstract

DITA AYUNANDA PUTRI. 022119071. Pengaruh Profitabilitas, Aktivitas dan Leverage Terhadap Financial Distress (Studi Empiris Perusahaan Manufaktur Sub Sektor Ritel yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2017-2021). Di bawah bimbingan: HARI GURSIDA dan ABDUL KOHAR. 2023. Financial Distress yaitu suatu keadaan ketika sebuah perusahaan tidak mampu memenuhi kewajibannya. Hal ini terjadi sebagai tanda awal kebangkrutan. Untuk meminimalisir terjadinya kebangkrutan, perusahaan perlu melihat kondisi laporan keuangan perusahaan dengan menggunakan teknik-teknik analisis laporan keuangan. Rasio keuangan merupakan salah satu prediktor Financial Distress. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh (1) Profitabilitas yang diukur menggunakan Return On Assets (ROA), (2) Aktivitas yang diukur menggunakan Total Assets Turn Over (TATO), dan (3) Leverage yang diukur menggunakan Debt to Assets Ratio (DAR) secara parsial terhadap Financial Distress pada Perusahaan Manufaktur Sub Sektor Ritel yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2017-2021 (4) Menganalisis pengaruh Profitabilitas yang diukur menggunakan Return On Assets (ROA), Aktivitas yang diukur menggunakan Total Assets Turn Over (TATO), dan Leverage yang diukur menggunakan Debt to Assets Ratio (DAR) secara simultan terhadap Financial Distress pada Perusahaan Manufaktur Sub Sektor Ritel yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2017-2021. Penelitian mengenai Financial Distress, Profitabilitas, Aktivitas dan Leverage dilakukan di Bursa Efek Indonesia (BEI). Subjek dalam penelitian ini yaitu Perusahaan Manufaktur Sub Sektor Ritel yang terdaftar di BEI tahun 2017-2021. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak empat perusahaan dengan menggunakan metode pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling. Metode pengolahan dan analisis data yang digunakan adalah statistik deskriptif, pengujian asumsi klasik, uji regresi linear berganda, dan uji hipotesis. Data diuji menggunakan software SPSS versi 26. Pengujian secara parsial dengan uji t mendapatkan hasil Profitabilitas yang diukur menggunakan Return On Assets (ROA) berpengaruh terhadap Financial Distress, Aktivitas yang diukur menggunakan Total Assets Turn Over (TATO) tidak berpengaruh terhadap Financial Distress, dan Leverage yang diukur menggunakan Debt to Assets Ratio (DAR) tidak berpengaruh terhadap Financial Distress. Hasil pengujian secara simultan dengan uji F yaitu Profitabilitas yang diukur menggunakan Return On Assets (ROA), Aktivitas yang diukur menggunakan Total Assets Turn Over (TATO), dan Leverage yang diukur menggunakan Debt to Assets Ratio (DAR) berpengaruh terhadap Financial Distress. Kata Kunci : Return On Assets (ROA), Total Assets Turn Over (TATO), Debt to Assets Ratio (DAR) dan Financial Distress