Abstract:
ALGHIFARI ASSYAMSI. 021119288. “Penentuan Harga Opsi Beli Saham
Menggunakan Metode Black Scholes pada Saham yang Terdaftar di Jakarta Islamic Index
(JII) Periode 2020-2021”. Di bawah bimbingan NINA AGUSTINA dan CHAERUDIN
MANAF. 2023
Pasar modal merupakan salah satu instrument investasi yang digemari oleh
masyarakat Indonesia. Dilansir dari KSEI jumlah pertumbuhan investor dari 2019 hingga
2022 terus meningkat. Tercatat pada tahun 2019 jumlah investor pasar modal di Indonesia
mencapai 2.484.354 dan pada akhir pencatatan pada 3 November 2022 jumlah investor
pasar modal di Indonesia mencapai 10.000.628. Disamping jumlah investor yang terus
meningkat, seringkali banyak investor yang tidak mempertimbangkan risiko atas investasi
tersebut. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui dan
menjelaskan perhitungan nilai opsi beli (call) dengan data mingguan saham perusahaan
agar dapat mengetahui saham mana yang cocok untuk digunakan hedging serta keputusan
yang dapat diambil berdasarkan data yang telah diperhitungkan.
Jenis penelitian yang digunakan penelitian Deskriptif dengan pendekatan
kuantitatif. Sampel yang diambil berjumlah 12 perusahaan yang diperoleh berdasarkan
penentuan kriteria yang berupa saham yang meningkat dilihat dari garis trend perusahaan
selama tahun 2021-2022. Metode perhitungan yang digunakan yaitu Black-Scholes dengan
memanfaatkan microsoft excel.
Hasil penelitian menunjukan bahwa dengan menggunakan metode Black Scholes
dalam menentukan kontrak opsi beberapa saham pada semester tertentu yang tidak
disarankan untuk menggunakan kontrak opsi beli karena harga opsi nya bernilai nol (0),
seperti saham INCO pada semester 2, saham PTBA pada semester 4, saham TLKM pada
semester 3, dan saham UNTR pada semester 2. Hasil perbandingan kontrak opsi beli saham
Black Scholes dengan kontrak opsi beli IHSG menunjukan saham ADRO, AKRA dan
PTBA dapat memberi keuntungan paling tinggi bagi investor apabila menggunakan metode
Black Scholes karena memiliki nilai kontrak opsi beli yang lebih rendah dibandingkan nilai
pasar. Saham ADRO, AKRA dan PTBA memiliki nilai selisih kontrak opsi beli yang
bernilai positif sebanyak 3 semester sehingga dapat memberikan keuntungan paling tinggi
bagi investor.
Kata kunci: Model Black Scholes, Opsi Beli, risiko