Abstract:
ENASIAH. NPM 021101054. Strategi Pembiayaan Untuk Rencana Investasi Penggantian
Mesin Dalam Rangka Meningkatkan Pendapatan pada PT. Multinugraha Kencana.
Dibawah bimbingan: EDHI ASMIRANTHO dan PATAR SIMAMORA.
PT. Multinugraha Kencana adalah sebuah Perusahaan yang bergerak dibidang
usaha Office Furniture, Perusahaan ini memproduksl meja kantor jenis grey, jenis
cherryAxsech dan lemari kantor jenis grey,cherry/beech. Penjualan perusahaan tersebut
mengalami peningkatan dari tahun ketahun tetapi kapasitas mesin yang dimilild
perusahaan terbatas untuk memenuhi permintaan yang meningkat. Maka dari itu
perusahaan merencanakan untuk mengganti mesin bor yang lama dengan mesin bor yang
baru. Modal yang dimiliki perusahaan terbatas untuk mengganti mesin tersebut. Sehingga
Perusahaan menggunakan dua altematif sumber pembiayaan yaitu sumber pembiayaan
melalui leasing atau kredit.
Dalam menentukan kebijakan keuangan pada suatu perusahaan dibutuhkan strat^i
pembiayaan yang baik, agar tidak berpengaruh terhadap aliran kas dan masa depan
perusahaan dalam memenuhi kewajiban-kewajiban yang hams dibayar oleh perusahaan.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi pembiayaan untuk rencana
investasi penggantian mesin, serta untuk mengetahui penin^atan pendapatan pada PT.
Multinugraha Kencana, yang berlokasi di Jalan Raya Mauk Km. 2 Desa Periuk Jaya
Kompleks Benua Indah dan Jalan Arya Kemuning No. 16 Tangerang Banten (15530).
Metode pengolahan data yang digunakan dalam skripsi ini adalah metode
perhitungan leasing dengan bunga 14% pertahun dan metode perhitungan kredit dengan
bunga 12% pertahun. Perhitungan ini berguna untuk menentukan besaroya angsuran sewa
dan angsuran pinjaman yang hams dibayar. Berdasarkan analisis yang dilakukan, imtuk
pembiayaan leasing PT. Multinugraha Kencana mengeluarkan biaya pembayaran sewa
sebesar Rp. 233.025.545,- per tahun dan pembayaran dilakukan dengan cara sewa dibayar
dimuka, sedangkan dengan pembiayaan kredit PT. Multinugraha Kencana mengeluarkan
biaya angsuran pinjaman sebesar F^. 221.927.786,- per tahun dan pembayaran dilakukan
diawal tahun. Setelah melakukan investasi penggantian mesin bor Techno 2000 PT.
Multinugraha Kencana diharapkan memperoleh pendapatan yang akan selalu meningkat
yaitu tahun 2006 sebesar Rp. 10.811.114.242, tahun 2007 sebesar Rp. 12.153.620.529,
tahun 2008 sebesar Rp. 13.557311.118, tahun 2009 sebesar Rp. 15.031.574.154 dan
tahun 2010 sebesar Rp. 16.554.412.171.
Berdasarkan hasil perhitungan yang telah dilakukan, diperoleh nllai arus kas keluar
untuk pembiayaan leasing sebesar Rp. 697.801.986 sedangkim untuk perhitungan kredit
diperoleh nilai sekarang arus kas keluar Rp. 650.512.569. hal ini menunjukan bahwa
pembiayaan kredit lebih menguntungkan dibandingkan dengan leasing, kaiena nilai
sekarang arus kas keluar untuk pembiayaan kredit lebih kecil dibandingkan dengan
leasing, untuk menghitung selisih nilai sekarang ams kas keluar dari pembiayaan leasing
dan kredit digunakan metode NAL (Net Adventage of leasing). Metode ini digunakan
untuk mengetahui altematif mana yang sebaiknya dipilih oleh pemsahaan. Apabila nilai
NAL yang dihasilkan positif, maka leasing yang dipilih sedangkan jika negatif, maka
kredit yang dipilih sebagai sumber pembiayaannya. Dari perhitungan yang dilakukan
diperoleh nilai NAL negatif sebesar Rp. 47.289.417. maka strategi pembiayaan yang
sebaiknya diperoleh adalah dengan menggunakan pembiayaan kredit.