Abstract:
AHMAD MULYADI. NPM. 021117133. Hubungan Insentif dengan Kinerja Karyawan PT. Kraftheinz
Indonesia Bagian Merchandiser Area Bogor. Skripsi Prodi Manajemen Konsentrasi Manajemen Sumber
Daya Manusia Fakultas Ekonomi Universitas Pakuan. Di bawah Bimbingan Ketua Komisi Pembimbing
Sri Hartini dan Anggota Komisi Pembimbing Dewi Atika. Tahun 2021.
Kinerja merupakan perilaku nyata yang ditampilkan setiap orang sebagai prestasi kerja yang
dihasilkan sesuai dengan perannya dalam perusahaan. Kinerja karyawan merupakan suatu hal yang sangat
penting dalam upaya perusahaan untuk mencapai tujuan. Untuk dapat mencapai tujuan perusahaan maka
perlu adanya suatu dorongan agar sumber daya manusianya mampu bekerja dengan baik. Salah satu faktor
pendorongnya adalah dengan memberikan insentif karyawan.
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian verifikatif dan deskriptif
dengan metode penelitian explanatory survey. Unit analisis dalam penelitian ini adalah unit populasi, yaitu
mencakup seluruh karyawan Merchandiser area pada PT Krafttheinz Indonesia yang berjumlah 31 orang.
Hasil penelitian ini menunjukan 1) Pemberian insentif yang dilakukan atasan kepada bawahan
berada dalam kategori sangat baik yaitu sebesar 81% berada pada rentang 75%-100%. Nilai skor rata-rata
terbesar dari setiap indikator yaitu pada indikator kinerja dan keadilan dan kelayakan dengan skor ratarata 88%. Sedangkan nilai skor terendah pada indikator evaluasi jabatan dengan skor rata-rata sebesar
73% dengan pernyataan Insentif diberikan sesuai dengan jabatan artinya karyawan menyatakan Insentif
yang diberikan sesuai dengan jabatan, 2) Kinerja karyawan karyawan berada dalam kategori baik. Hal ini
ditunjukkan dari rata-rata jawaban responden berada pada kategori sangat baik yaitu sebesar 84% berada
pada rentang 75%-100%. Nilai skor rata-rata terbesar dari setiap indikator yaitu pada indikator kualitas,
ketepatan waktu dan kemandirian dengan skor rata-rata 87%. Sedangkan nilai skor terendah pada
indikator ketepatan waktu dengan skor rata-rata sebesar 79% dengan pernyataan mematuhi jam kerja
yang ditentukan perusahaan, 3) Terdapat hubungan yang kuat antara Insentif dengan kinerja karyawan.
Hal ini ditunjukkan dari hasil uji rank spearman diketahui nilai korelasi 0,783.
Kata Kunci : Insentif, Kinerja Karyawan
