Abstract:
FELICIA RASCHA AVILA FARWAHNISA. 022118162. Analisis Break Even
Point Sebagai Alat Perencanaan Laba Pada Pabrik Mini Pengolahan High Free
Fatty Acid Crude Palm Oil Bangka Belitung Tahun 2022. Dibawah bimbingan :
AKHSANUL HAQ dan AMELIA RAHMI. 2022.
Pabrik Mini Pengolahan High Free Fatty Acid Crude Palm Oil merupakan
sebuah pabrik kecil di Kepulauan Bangka Belitung yang mengelola kelapa sawit
untuk mengakomodir pekebun swadaya yang mempunyai masalah akibat lahan
kebunnya yang jauh dari pabrik kelapa sawit. Tujuan perusahaan dalam
menjalankan usahanya adalah untuk mendapatkan keuntungan atau laba. Besar
kecilnya laba yang diperoleh sering menjadi sebuah ukuran sukses tidaknya
manajemen perusahaan. Salah satu alat pengukur perencanaan laba yaitu analisis
break even point atau titik impas. Break Even Point (BEP) adalah titik dimana
pengeluaran perusahaan memiliki kedudukan yang setara dengan pendapatan.
Disamping merencanakan laba, diperlukan pengetahuan untuk mengetahui tingkat
keamanan perusahaan yang dinyatakan dalam Margin Of Safety (MOS). Tujuan
penelitian ini untuk mengetahui besar BEP dan MOS pada Pabrik Mini Pengolahan
High Free Fatty Acid Crude Palm Oil.
Jenis penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif pada Pabrik Mini Pengolahan
High Free Fatty Acid Crude Palm Oil Bangka Belitung, sedangkan data yang
diambil berupa data primer dengan metode pengambilan data melalui wawancara
secara online. Analisis data yang digunakan yaitu Margin Contribution, Break Even
Point, Margin Of Safety dan Perencanaan Laba.
Hasil penelitian ini menunjukkan adanya perbedaan pencapaian titik impas
dalam Rupiah dan dalam kuantitas di setiap bulannya. Ini disebabkan karena adanya
perbedaan besarnya biaya yang dikeluarkan pabrik setiap bulan. Namun dapat
dilihat bahwa penjualan yang dilakukan oleh pabrik sudah baik dan selalu berada
di atas titik impas, yang berarti perusahaan mampu untuk mencapai keuntungan
setiap bulannya.
Kata Kunci : Break Even Point, Perencanaan Laba, Margin Contribution, Margin
Of Safety