Abstract:
Maisaroh. 022116084. Analisis penerapan metode penyusutan Aset tetap dan pengaruhnya terhadap
laba pada perusahaan sub sektor industri tekstil dan garment yang terdaftar Di bursa efek indonesia
tahun 2017-2018. Pembimbing : Yohanes Indrayono dan Ellyn Octavianty. 2020.
Nilai suatu aset tetap dapat disusutkan atau dibebankan secara tepat, yaitu dengan
menggunakan metode penyusutan. Metode penyusutan merupakan proses akuntansi dalam
mengalokasikan biaya aset berwujud ke beban yang diharapkan mendapat manfaat dari penggunaan
aset tersebut. Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui dampak pada laba jika penilaian
penyusutan aset tetap perusahaan dilakukan dengan metode garis lurus pada perusahaan sub sektor
tekstil dan garment tahun 2017-2018. (2) Untuk mengetahui dampak pada laba jika penilaian
penyusutan aset tetap perusahaan dilakukan dengan metode saldo menurun ganda pada perusahaan
sub sektor tekstil dan garment tahun 2017-2018.
Penelitian ini dilakukan pada perusahaan sub sektor industri tekstil dan garment yang terdaftar
di bursa efek indonesi. Sampel yang digunakan padapenelitian ini sebanyak 8 perusahaan. Sampel
dipilih menggunakan metode purposive sampling. Jenis data yang digunakan adalah data kuantitatif
non statistik. Data penelitian yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan data laporan
keuangan. Metode ini dilakukan dengan cara membandingkan beban penyusutan dan laba yang di
hasilkan perusahaan sub sektor tekstil dan garment tahun 2017-2018. dengan metode penyusutan garis
lurus dengan metode penyusutan saldo menurun ganda.
Hasil penelitian pada perusahaan sub sektor tekstil dan garment tahun 2017-2018 yaitu bahwa tingkat
laba (rugi) sebelum pajak yang dipengaruhi oleh metode Garis Lurus lebih tinggi dibandingkan
dengan metode Saldo Menurun Ganda. perusahaan sub sektor tekstil dan garment, sebaiknya tetap
konsisten menggunakan metode penyusutan garis lurus yang sesuai dengan Pernyataan Standar
Akuntansi Keuangan.
Kata kunci: metode penyusutan, aset tetap, laba