Optimalisasi Penjadwalan Proyek Jembatan Girder Guna Mencapai Efektivitas Penyelesaian dengan Metode PERT dan CPM pada PT Buana Masa Metalindo.

Abstract

Penelitian ini bertujuan menentukan kegiatan atau tugas penting pada proyek, mengetahui kegiatan yang tidak kritis, menghitung kemungkinan proyek dapat diselesaikan pada waktu tertentu dan mengatur cukup tidaknya sumber daya dan biaya dalam menyelesaikan proyek. PT Buana Masa Metalindo didirikan di Jakarta sejak tahun 1999 yang berlokasi pabrik berada di Gunung Putri, Bogor di Jawa Barat. Perusahaan yang semula hanya berfokus pada penyediaan fabrikasi baja ke berbagai sektor industri seperti minyak, gas, pertambangan, industri dan industri otomotif. Proyek yang pada saat ini ingin diproses adalah Jembatan Girder. Jembatan Girder adalah jembatan rangka baja ringan berkualitas tinggi, yang mudah dipindah-pindah (Movable) sangat strategis dalam menunjang pembangunan. Permasalahannya terletak pada masa proyek tersebut dapat diselesaikan sesuai perubahan waktu yang telah ditetapkan yang pada awalnya 42 hari menjadi 35 hari. Maka dari itu, untuk mengatasi masalah tersebut dibutuhkan penjadwalan yang tepat agar bisa target waktu yang efektif dengan menggunakan Metode PERT dan CPM. Dari basil penelitian menunjukan Peluang/Probabilitas pencapaian target waktu penyelesaian proyek yang diharapkan 35 hari adalah 99,98% dengan nilai Z 3.653970257. Percepatan durasi proyek dilakukan dengan menggunakan tiga altenatif, yaitu penambahan tenaga kerja, jam lembur dan sub-kontrak. Durasi dan biaya proyek optimal untuk menyelesaikan proyek Jembatan Girder adalah dengan efektivitas waktu yang tercapai selama 35 hari dan biaya sebesar Rp48,650,000.00 dengan menggunakan altematif penambahan tenaga kerja.