Abstract:
Agresivitas pajak merupakan tindakan yang umum terjadi di kalangan perusahaan- perusahaan besar di seluruh dunia. Hal ini dikarenakan perusahaan menganggap pajak merupakan beban yang dapat mengurangi pendapatan atau laba perusahaan, adapun perusahaan sebagai wajib pajak badan menginginkan laba secara maksimal, sehingga perusahaan akan melakukan tindakan agresivitas pajak yang bertujuan untuk meminimalkan beban pajak yang ditanggung oleh perusahaan. Contoh praktik agresivitas pajak yaitu melakukan leverage, likuiditas adalah faktor yang mempengaruhi agresivitas pajak dan komisaris independen adalah sebagai pengawas dan mengarahkan agar perusahaan beroperasi sesuai dengan peraturan yang berlaku, hal ini termasuk dalam keputusan perpajakan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh likuiditas, leverage dan komisaris independen terhadap agresivitas pajak perusahaan.
Jenis penelitian ini adalah verifikatif dengan metode penelitian Explanatory Survey, teknik penelitian ini menggunakan statistik inferensial dan teknik analisis data statistik deskriptif. Penelitian ini menggunakan jenis data kuantitatif, data adalah time series dan menggunakan sumber data sekunder. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 32 perusahaan sub sektor makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2016-2019. Metode penarikan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan metode Purposive Sampling berdasarkan kriteria tertentu dan memperoleh sampel sebanyak 6 perusahaan. Data diolah menggunakan SPSS (Statistical Product and Service Solution) Versi 25. Metode statistik uji kualitas data menggunakan statistik deskriptif, uji asumsi klasik (uji normalitas, uji multikolonieritas, uji heteroskedastisitas, uji autokorelasi), uji regresi linear berganda, uji hipotesis (uji statistik t atau parsial, uji statistik F atau simultan dan koefisien determinasi).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Likuiditas tidak berpengaruh signifikan terhadap agresivitas pajak perusahaan. Leverage tidak berpengaruh signifikan terhadap agresivitas pajak perusahaan. Komisaris independen tidak berpengaruh signifikan terhadap agresivitas pajak perusahaan. Untuk likuiditas, leverage dan komisaris independen tidak berpengaruh secara simultan atau bersama-sama terhadap agresivitas pajak perusahaan.
