Abstract:
Penelitian ini dimaksudkan untuk menerapkan pengetahuan atau teori-teori yang terima dibangku kuliah khususnya Manajemen Pemasaran. Dan tujuan yang ingin diketahui yaitu bagaimana strategi pemasaran berdasarkan daur hidup produk dalam hubungannya dengan jumlah kenaikan produksi paket pos pada PT. Pos Indonesia.
Data-data yang diperoleh sebagai landasan teoritis yang berkaitan dengan masalah-masalah penelitian. Untuk memperoleh data yang berhubungan dengan masalah tersebut dengan cara : daftar pertanyaan, wawancara, dan tinjauan secara langsung.
Perlu diingat bahwa dalam perusahaan jasa, proses produksi suatu produk dapat dikatakan bersamaan dengan waktu penjualannya. Dalam skripsi ini hasil penjualan dalam nilai rupiah disebut sebagai jumlah produksi, selain karena alasan diatas, juga untuk membedakan dengan hasil penjualan berupa pendapatan dalam nilai rupiah.
Tahapan daur hidup produk hendaknya diperhatikan untuk menentukan strategi pemasaran yang tepat. Disamping itu diarahkan untuk peningkatan pada pangsa pasar yang besar dengan menggunakan kekuatan untuk mempengaruhi / mengatur pasar. Paket pos terus ditawarkan dengan melihat kebutuhan dan keinginan konsumen. Karena orientasi pasar seperti ini dapat memenangkan persaingan.
Daur hidup produk dapat digunakan untuk menganalisa suatu kategori produk ( pos ), suatu bentuk produk ( surat ). Dałam penelitian ini akan menganalisa lini produk paket pos, dimana keputusan manajemen sangat besar peranannya dałam menentukan tahapan-tahapan daur hidupnya. Lini produk paket pos terdiri dari :
1. Paket pos dałam negeri
a. Paket pos darat / laut
b. Paket pos udara
2. Paket pos luar negeri
a. Paket pos laut
b. Paket pos udara
Paket pos adalah suatu kemasan yang berisi barang dalam ukuran dan bentuk tertentu.
Produk paket pos tersedia di kantor pos - kantor pos baik di kota besar maupun kecamatan - kecamatan di pinggiran kota. Tersedia loket khusus untuk paket pos yang agak berbeda dibanding loket - loket lain, karena jenis barang yang dilayani relatif berbeda dari surat maupun uang.
Segmen pasar paket pos dapat dibedakan menjadi segmen rumah tangga dan segmen institusional. Dari segmen rumah tangga yang jauh lebih mendominasi yang memberikan keuntungan. Antara tahun 1992 s/d 1996 posisi paket pos dałam tahap pertumbuhan pada daur hidupnya. Dalam tahap pertumbuhan yang dapat memberikan keuntungan yang paling besar PT. Pos Indonesia yaitu dengan menggunakan promosi yang tinggi dan saluran distribusi yang luas.