Penggunaan Model Matematika Dalam Menentukan Jumlah Mesin Yang Digunakan Untuk Memenuhi Berbagai Permintaan Produk Pada PT. Flexible Foam

Abstract

Seiring dengan masa krisis, perkembangan perekonomian di Indonesia sedang mengalami penurunan yang sangat tajam sehingga mengakibatkan harga-harga barang kebutuhan naik secara drastis. Hal ini juga membawa dampak kepada harga-harga mesin yang digunakan oleh perusahaan. Semakin majunya teknologi mengakibatkan banyaknya perusahaan berusaha membeli peralatan mesin untuk memproduksi barang / produk yang lebih berkualitas. Dalam memperhatikan jumlah mesin yang dibutuhkan oleh perusahaan selama periode tertentu dilakukan dengan perhitungan rasio permintaan terhadap kapasitas satu unit sumber daya. Sedangkan jika perencanaan kapasitas tidak di rancang dengan baik, maka kemungkinan jumlah permintaan terhadap produk tidak tercapai dan menyebabkan kerugian bagi perusahaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jumlah mesin yang digunakan oleh perusahaan untuk memenuhi berbagai permintaan produknya dengan menggunakan Model Matematika yaitu memakai rumus kapasitas terutama menyangkut jumlah mesin. Dalam penyusunan skripsi ini, maka penulis menggunakan metode penelitian adalah dengan Teknik Pengumpulan Data, yaitu memakai metode matematika yang membahas perencanaan kebutuhan kapasitas terutama menyangkut jumlah mesin. Persamaan pertama menghitung jam sumber daya standar, kedua; menghitung jam sumber daya nyata, dan yang ketiga; tentang jumlah unit sumber daya atau mesin. Data-data yang ada antara lain meliputi rata-rata jumlah hari jam kerja 25,3 jam kerja setiap bulannya, hasil produksi 256,67 unit setiap bulannya, efisiensi mesin 146,67 jam setiap bulannya, dan waktu penundaan mesin 25,3 jam perbulannya, serta waktu penyiapan mesin setiap bulannya 101 ,3 jam. Jadi hasil rumus yang diperoleh untuk kapasitas standar adalah 39.884.204 jam dan hasil dari rumus kapasitas actual yaitu 46.922,592 , sedangkan hasil dari rumus kapasitasnya yaitu menentukan jumlah mesin yaitu sebanyak 12,65 mesin atau sama dengan 13 mesin. Yang berarti bahwa perusahaan hanya membutuhkan jumlah mesin sebanyak 13 unit mesin dalam menghasilkan kapasitas produk sebanyak 256,67 unit setiap bulannya. Mesin-mesin yang dipakai oleh PT. Flexible Foam adalah sebagai berikut : l ) Terdapat 3 unit mesin potong Horisontal 2) Terdapat 3 unit mesin potong Venikal 3) Terdapat 3 unit mesin potong Foam Roll 4) Terdapat 2 unit mesin penghancur Foam 5) Terdapat 2 unit mesin Mixer Kesimpulan yang dapat ditarik dari pembahasan adalah PT. Flexible Foam merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang manufaktur, yang mengkhususkan dalam memproduksi karet busa. Dan PT. Flexible Foam menggunakan mesin-mesin buatan dalam negri, yaitu terdiri dari mesin potong horisontal, mesin potong vertikal, mesin potong Foam Roll, mesin penghancur Foam dan mesin mixer yang semuanya digerakkan secara manual. Saran-saran yang dapat disampaikan oleh penulis adalah, bahwa pimpinan PT. Flexible Foam menugaskan kepada bagian produksi agar lebih teliti dan secara cermat memperhatikan mesin-mesin yang dioperasikan karena kondisi mesinnya relative tua. Dan menyarankan agar perusahaan sudah cukup menggunakan mesinmesin sebanyak 13 unit dalam memproduksi kapasitas yang dihasilkan setiap bulannya tetapi penulis menyarankan supaya pemeliharaan mesin ditingkatkan sehingga mesin tersebut tetap konstan dalam memproduksi.