Analisis Diferensiasi Produk Terhadap Peningkatan Penjualan Pada PT. Adikara Group

Abstract

Banyaknya perusahaan - perusahaan yang memproduksi dan menjual produk yang sama saat ini memaksa salah satu perusahaan furniture di Bogor yaitu PT. Adiraka Group untuk melaksanakan diferensiasi produk untuk membedakan mana tawaran dari perusahaan dan mana tawaran dari pesaing guna meningkatkan penjualannya yang cenderung masih berfluktuatif. Oleh sebab itu penulis menuangkan pembahasan di atas dalam makalah skripsi yang berjudul "Analisis Diferensiasi Produk Terhadap Peningkatan Penjualan Pada PT. Adiraka Group". Prosedur pengumpulan data yang dilakukan yaitu studi pustaka dan penelitian lapangan secara langsung terhadap objek penelitian. Teknik penelitian yang penulis pakai dalam penelitian ini adalah statistik kuantitatif dengan model regresi berganda. Perusahaan yang dipilih oleh penulis merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang furniture dan berpusat di Jl. Raya Panggulaan No.234, Bogor. Melalui penelitian yang di lakukan oleh penulis terhadap PT. Adiraka Group tentang analisis diferensiasi produk terhadap peningkatan penjuaian maka diperoleh keterangan koefisien regresi P = 669.129.451,326 - 12,018 K| + 3,606 Mj + 44,870 L3, yang berarti jika nilai diferensiasi produk kursi, diferensiasi produk meja, dan diferensiasi produk lemari = 0 maka hasil penjualan sebesar 669.129.451,326; jika nilai diferensiasi produk kursi naik sebanyak 1 jenis sedangkan nilai diferensiasi produk meja dan lemari konstan maka hasil penjualan akan mengalami penurunan sebesar 12,018; jika nilai diferensiasi produk meja naik sebanyak 1 jenis sedangkan nilai diferensiasi produk kursi dan lemari konstan maka hasil penjualan akan mengalami peningkatan sebesar 3,606 dan jika nilai diferensiasi produk lemari naik sebanyak I jenis sedangkan nilai diferensiasi produk kursi dan meja konstan maka hasil penjualan akan mengalami peningkatan sebesar 44,870. Pengaruh diferensiasi produk yang dilakukan oleh PT. Adiraka Group setelah dihitung koefisien determinasi (R^) = 0.400 atau 40,0%; sisanya 60,0% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model penelitian ini. F hitung < F tabel yaitu 1,332 <5,14 pada tingkat nyata 0,05 maka Ho diterima dan Hi ditolak. Hal ini berarti diferensiasi produk tidak mempunyai pengaruh hubungan terhadap peningkatan penjualan.