Abstract:
Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, perusahaan perbankan harus mampu menciptakan dan mengoptimalkan kinerja keuangan perusahaan.kinerja keuangan perusahaan perbankan akan tercermin dari rasio-rasio yang ada pada laporan keuangan perbankan. Kinerja keuangan perbankan dapat menggunakan metode RGEC (Rentabilitas, Good Corporate Governance (GCG), Earning, Capital) untuk menilai tingkat kesehatan bank. Rasio RGEC yang baik akan mendorong semakin banyak investor untuk berinvestasi, sehingga berpengaruh atas kenaikan harga saham. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui tingkat kinerja keuangan yang dihasilkan pada perusahaan perbankan BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). (2) mengetahui perkembangan harga saham pada perusahaan perbankan BUMN yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). (3) mengetahui pengaruh LDR, ROA, CAR dan NPL terhadap harga saham pada perusahaan perbankan BUMN yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif mengenai pengaruh antara Loan to Deposit rati (LDR), Return on asset (ROA), Capital Adequacy ratio (CAR) dan Non Performing Loan (NPL) terhadap harga saham pada Perusahaan Perbankan BUMN yang diteliti adalah Bank Negara Indonesia Tbk, Bank Rakyat Indonesia Tbk, Bank Tabungan Negara Tbk dan Bank Mandiri Tbk. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis regresi linier berganda dengan menggunakan SPSS (Statistical Product and Service Solutio) Hasil Penelitian menunjukan bahwa secara parsial LDR memiliki pegaruh terhadap harga saham pada perusahaan Perbankan BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan nilai signifikan 0,001, ROA tidak memiliki pengaruh terhadap harga saham pada perusahaan Perbankan BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan nilai signifikan 0,251, CAR mempunyai pengaruh namun tidak signifikan terhadap harga saham dengan nilai signifikan 0,655 dan NPL tidak memiliki pengaruh terhadap harga saham pada perusahaan Perbankan BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan nilai signifikan 0,907. Secara simultan LDR, ROA, CAR dan NPL memiliki pengaruh positif terhadap harga saham pada perusahaan perbankan BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia sebesar 61,8%, sedangkan sebesar 38,2% disebabkan oleh faktor yang lain.