Hubungan Stres Kerja dengan Kepuasan Kerja Karyawan pada PT Taisho Pharmaceutical Indonesia Tbk Kota Depok

Abstract

Ryan Muhammad. NPM 021114613. Hubungan Stres Kerja dengan Kepuasan Kerja Karyawan pada PT Taisho Pharmaceutical Indonesia Tbk Kota Depok. Skripsi Prodi Manajemen Konsentrasi Manajemen Sumber Daya Manusia Fakultas Ekonomi Universitas Pakuan. Dibawah Bimbingan Ketua Komisi Pembimbing Wonny Ahmad Ridwan dan Anggota Komisi Pembimbing Herman Tahun 2020. Penelitian ini ditunjukan untuk menjelaskan apakah terdapat hubungan yang positif (negatif) antara Hubungan Stres Kerja dengan Kepuasan Kerja Karyawan pada PT Taisho Pharmaceutical Indonesia Tbk Kota Depok. Selain itu, penelitian ini juga ditunjukan untuk mengetahui Stres Kerja dengan Kepuasan Kerja Karyawan Pada PT Taisho Pharmaceutical Indonesia Tbk Kota Depok. Penelitian mengenai Stres Kerja dengan Kepuasan Kerja Karyawan Pada PT Taisho Pharmaceutical Indonesia Tbk Kota Depok yang beralamatkan di JI. Raya Bogor Km. 37, Cilangkap Depok – 16958. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif dan verifikatif dengan menggunakan metode penelitian Explanatory Survey. Penulis menggunakan teknik penelitian kuantitatif, karena penelitian yang dilakukan berhubungan dengan alat statistik untuk mengolah hasil kuesioner sehingga dapat diketahui ada atau tidaknya hubungan antara stres kerja dengan kepuasan kerja karyawan pada PT Taisho Pharmaceutical Indonesia Tbk Kota Depok. Metode analisis data yang digunakan pada peneltian ini adalah analisis koefisien korelasi rank spearman, uji hipotesis koefisien korelasi diolah dangan menggunakan SPSS 23. Berdasarkan hasil pengolahan data menunjukan bahwa antara stres kerja dengan kepuasan kerja karyawan pada PT Taisho Pharmaceutical Indonesia Tbk Kota Depok memiliki hubungan yang positif, kuesioner menunjukan rata-rata jawaban responden atas variabel stres kerja dengan kepuasan kerja karyawan pada PT Taisho Pharmaceutical Indonesia Tbk Kota Depok dengan koefisien korelasi Rank Spearman sebesar 0,402 yang artinya memiliki tingkat hubungan sedang. Hasil analisis koefisien determinasi menunjukan bahwa kontribusi variable stress kerja terhadap variabel kepuasan kerja karyawan sebesar 16,16% sedangkan sisanya sebesar 83,84% dipengaruhi oleh faktor lain di luar stress kerja, dijelaskan factor lainnya yang tidak diteliti pada penelitian ini dan hasil uji hipotesis koefisien korelasi thitung>ttabel (4,022>1,68023) artinya tolak Ho terima Ha. Jadi dapat ditarik kesimpulan bahwa terdapat hubungan yang positif dan searah antara stres kerja dengan kepuasan kerja karyawan pada PT Taisho Pharmaceutical Indonesia Tbk Kota Depok. Saran yang diajukan oleh penulis pada penelitian ini adalah perusahaan harus memperhatikan bagaimana struktur organisasi yang mudah di pahami oleh karyawan serta perusahaan harus menempatkan karyawan pada pekerjaan yang sesuai dengan kemapuan yang dimiliki oleh karyawan. Serta perusahaan harus bisa memenuhi tuntutan karyawan dengan memperhatikan jenjang karir pada masa mendatang dengan memberikan kesempatan pada karyawan untuk mengembangkan karirnya di perusahaan. Kata Kunci :Stres Kerja, Kepuasan Kerja